MUBA- Ribuan Santri, Kiyai hingga Tokoh Masyarakat dan warga Nahdlatul Ulama (NU) di Kecamatan Tungkal Jaya, Sabtu (2/7/2022) memadati halaman Pondok Pesantren (Ponpes) Baitul Muhibbin Bedeng Tujuh Desa Peninggalan Kecamatan Tungkal Jaya.
Lantunan ayat suci Al-Quran dan mars NU mengiringi sekaligus menyambut kedatangan Pj Bupati Muba Drs Apriyadi MSi yang dalam kesempatan itu menghadiri Haflah Akhirussanah, Haul Masyayikh, Wisuda Al - Miftah Lil Ulum ke-2, Wisuda Imrity ke-1 dan Harlah ke-VI Pondok Pesantren Baitul Muhibbin Kecamatan Tungkal Jaya.
"Kami yakin pak Bupati Apriyadi bisa dan mampu memakmurkan Ponpes dan Masjid yang ada di Kabupaten Muba terutama di Kecamatan Tungkal Jaya," ungkap Pengasuh Ponpes Baitul Muhibbin Bedeng Tujuh Kiyai Cecep Sihabuddin Rachman.
Dijelaskan, keberadaan Ponpes Baitul Muhibbin dirintis sejak nol hingga saat ini sudah menampung ratusan santri dan santriwati.
"Support banyak pihak terutama jajaran Pemerintahan Muba kami apresiasi, yang selalu memperhatikan pengembangan Ponpes di Kabupaten Muba khususnya di Kecamatan Tungkal Jaya," ucapnya.
Ia berharap, Pj Bupati Muba Apriyadi senantiasa diberi kesehatan agar dalam amanah pengabdian terus mendapatkan kemudahan. "Sehingga senantiasa dengan mudah memakmurkan Masjid dan Muba terutama di Tungkal Jaya," harapnya.
Penceramah KH Raden Muhammad Hariri Abdul Aziz Azmatkhan SPsi MA, mengatakan sosok Pj Bupati Muba Apriyadi sangat dekat dengan ulama dan Kiyai.
"Saya ikuti jejak karir beliau ini, mulai pernah menjabat Kabag Kesra, Sekretaris Daerah hingga saat ini menjadi Pj Bupati selalu komitmen memperhatikan dan ngumpul bareng ulama serta Kiyai," ucapnya.
Ketua Forum Pondok Pesantren (FORPPES) Kabupaten Muba KH Asep Nur Muhammad mengaku, pengembangan Ponpes di Muba sangat signifikan, terlebih perhatian dari Pemkab Muba.
"Semoga perhatian Pemkab Muba yang saat ini dipimpin pak Bupati Apriyadi terus maksimal kepada Ponpes-Ponpes yang ada di Muba," harapnya.
Pj Bupati Muba, Drs H Apriyadi MSi mengucapkan Terima kasih kepada warga NU, Kiyai, dan warga NU atas penyambutan untuk hadir dalam rangkaian Haflah Akhirussanah, Haul Masyayikh, Wisuda Al - Miftah Lil Ulum ke-2, Wisuda Imrity ke-1 dan Harlah ke-VI Pondok Pesantren Baitul Muhibbin.
"Insya Allah upaya memakmurkan Masjid dan Ponpes yang ada di Muba sudah menjadi komitmen saya dan jajaran Pemkab Muba," tegasnya.
Ia menambahkan, Pemkab setiap dua tahun sekali selalu mengalokasikan dana hibah untuk pengembangan Ponpes di Muba. "Tahun 2023 mendatang alokasi dana hibah untuk Ponpes di Muba akan ditingkatkan diatas Rp10 Miliar," bebernya.
Selain itu, sarana prasarana serta fasilitas Ponpes di Muba akan ditingkatkan dan ditambah. "Tujuannya tak lain demi santri-santriwati di Muba agar dalam mengenyam pendidikan dan memperdalam ilmu agama semakin lebih baik," ucapnya.
Apriyadi berharap, santri-santriwati asal Kabupaten Muba terus berprestasi dan menjadi Qori Qoriah kebangaan umat Islam tidak hanya di Indonesia tetapi di dunia. "Semoga kedatangan Qori Internasional KH Salman Amrullah yang merupakan juara dunia MTQ Internasional dapat memotivasi santri santriwati Ponpes di Kabupaten Muba," urainya.
Dalam kesempatan tersebut juga turut dihadiri langsung Qori Internasional juara dunia MTQ Internasional KH Salman Amrullah, Karo Kesra Pemprov Sumsel Drs H Abdul Hamid, Anggota DPRD Muba Edy Heryanto, Anggota DPRD Muba Andi Setiawan, Asisten I Pemkab Muba Yudi Herzandi SH MH, Camat Tungkal Jaya Sugeng Riyadi, Kapolsek Tungkal Jaya, dan Danramil Tungkal Jaya.
